![]() |
picture by @dytharahmah |
Editor : Andriyati
Cover : EMTE
lay out : Alfian
Penerbit : Republika
Tebal Buku : ii + 544 hal 13.5 x 20.5 cm
Kota Terbit : Jakarta
Cetakan Pertama : Oktober 2014
Harga : Rp. 63000 (http://tbodelisa.blogspot.com)
***
Apalah arti memiliki,
ketika diri kami sendiri bukanlah milik kami?
***
pengarang novel rindu ini tere liye, karya tere liye kurang lebih ada 19 buku yang lebih banyak berupa novel dengan ke khasan tere liye di setiap novel memiliki cirinya sendiri contohnya di novel kau,aku, dan sepucuk angpau merah ciri yang sangat terlihat adalah tere liye membawa nama pontianak dengan kedetailnya sedangkan di novel rindu ini tere liye memiliki ciri memperkenalkan kota makasar dan beberapa kota besar di nusantara dengan setting tempo dulu. di novel rindu ini tere liye tidak menampilkan daftar isi dan prolog tidak seperti novel kau,aku dan sepucuk angpau merah yang memiliki tebal 507 halaman, yang memiliki daftar isi dan prolog di awal. ciri khas lain tere liye di setiap buku tidak mempublis biodata tere liye di novel rembulan tengelam di wajahmu klo tidak salah tere liye hanya menuliskan alamat email dan nama fp di facebook. keunikan setiap novel tere liye ini membuat candu, saya sendiri membaca novel-novel karya tere liye tidak membutuhkan waktu lama 4 hari sudah selesai membaca novel yang memiliki tebal 500an karena ada sensasi tersendiri apabila membaca novel karya tere liye sensasi yang bisa membuat pembaca menikmati seluruh rangkaian kata yang di tulis, pembaca dapat menikmati suasana yang ada di dalam cerita, penulis sangat bisa membuat pembaca seperti melihat sendiri kejadian yang ada di dalam cerita karena tere liye selalu menuliskan dengan detail kejadian-kejadian di dalam novelnya. seperti di novel ini tere liye menuliskan dengan detail tanggal beserta tahun kejadian di masa itu.
***
Rinduku pada baitullah,dengan segala kekuranganku
***
dari cover sangat mengundang sekali untuk di baca, saya kira dari judul dan sinopsis sebelum membacanya secara utuh novel ini hanya bercerita tentang kisah-kisah kehilangan atau merindukan seseorang yang sudah lama tidak di jumpa, ternyata tere liye sungguh luar bisa menceritakan 5 tokoh utama yang berkaitan antara satu cerita dan cerita lainya, cerita yang di rangkai dengan indah menuju perjalan yang suci menuju baitullah. penumpang kapal haji kapal uap milik belanda kapal blitar holland, di atas kapal inilah semua pertanyaan-pertanyaan di jawab dengan 3 jawaban dengan bahsa yang baik, dan santun membuat yang memiliki pertanyaan memahami apa yang sebenarnya yang harus dia butuhkan dengan jawaban2 tersebut. di novel rindu ini tere liye tidak lupa menghadirkan sosok panutan yang bersahaja yaitu gurutta ahmad karaeng, sosok pak tua dalam novel kau aku dan sepucuk ampau merah juga sama seperti di novel rindu, gurutta di sini yang berperan menjawab sebagian pertanyaan yang di miliki oleh penumpang kapal haji blitar holland.
***
malam itu saat hujan membungkus kota bengkulu, kapal terikat mantap di dermaga, sebuah kisah masa lalu yang amat memilukan kembali di ceritakan, kabar baiknya cerita ini diceritakan kepada seseoarng yang tepat tidak di umbar , tidak dibiarkan berceceran di tempat umum, untuk kemudia menjadi gunjing aib tak terpekikan. malam itu satu pertanyaan akan terjawab. (hlm 299)
1. ling ling itu lah nama upe atau bisa di bilang bonda upe panggilan akrab ana elsa dan teman temannya, bonda upe adalah guru ngaji mereka di setiap soredalam perjalan haji, tetapi saat kapal berhenti di batavia saat bonda upe suami dan beberapa rombongan saat makan soto di daerah kota tua kejadian masa lalu bonda upe terbuka kembali karena ada yang mengenalinya. bonda upe memiliki masa lalu yang sangat memilukan karena dahulunya bonda upe adalah seorang cabo a.k.a pelacur sebelum memiliki suami, kisah memilukan bonda upe berhujung pada pertanyaan besar di dalam diri bonda upe yaitu apakah allah menerima hajinya seseorang yang menjadi cabo selama 15th?apakah perempuan mantan pelacur berhak menginjakan kaki di tanah suci?(hlm 310) gurutta ahmad karaeng memberikan tiga jawaban yang tidak terpisah tapi bisa di simpulkan biarlah itu menjadi masa lalu, berhentilah mencemaskan atas penilaian orang dan selalu berbuat baik, biarlah allah yang menilai perbuatan baik kita. kisah bonda upe adalah pengalan cerita di novel rindu tentang masa lalu yang memilukan.
2. daeng andipati adalah sosok pemuda yang memiliki kebahagian sepenuhnya karena memiliki pendidikan tinggi mampu bersekolah di belanda bahkan orang belanda sekalipun jarang yg bisa bersekolah di situ, memiliki istri cantik yang sedang mengandung anak ke 3, memiliki dua anak yang pintar elsa dan ana tetapi orang orang bisa melihat tuan daeng andipati selalu bahagia tapi di dalam diri hati daeng andipati memiliki rasa amat benci terhadap ayahnya sendiri yaitu ana'arung daeng patoto . daeng patoto ayah dari daeng andipati yang selalu meniksa ibu dari anaknya sendiri yang membuat luka ke 7 anaknya terlebih luka dari daeng andipati orang-orang hanya bisa melihat dari sisi luarnya saja keluarganya bahagia, keluarganya kompak padahal tidak. pertanyaan yang di simpan daeng andipati adalah bagaimana mungkin pergi naik haji dengan membawa kebencian sebesar ini? apakah tanah suci akan terbuka bagi seoarang anak yang membenci ayahnya sendiri? bagaimana caranya agar aku bisa memaafkan, melupakan semua? bagaimana caranya agar semua ingatan itu enyah pergi? (hlm 371) gurutta memberikan jawaban dengan tiga jawaban yang tidak terpisahkan tapi bisa di simpulkan memaafkan ayahmu adalah caranya, kisah daeng andipati adalah pengalan cerita di novel rindu tentang kebencian kepada seseorang yang seharusnya disayangi.
3.mbah kakung dan mbah putri penumpang haji dari semarang mereka berdua adalah satu satunya pasangan yang sudah sepuh tetapi masih so sweet, dalam perjalanan di samudra hindia mbah putri meninggal dan sanagt memilukan sekali harus berpisah dengan pasangan hidup dan harus di kuburkna di bawah air, dibagian ini saya nangis asli sedih banget, mbah kakung setelah kejadian mbah puti meninggal tidak mau makan tetapi mau shalat. mbah kakung memiliki pertanyaan kenapa harus sekarang mbah putri meninggal? kenapa allah tidak membiarkan mbah putri dan mbah kakung bergandengan tanggan di depan ka'bah? kenapa harus sekarang? (hlm 496)gurutta memberika jawaban dengan tiga jawaban yang tidak terpisahkan tetapi bisa di simpulkan bahwa kematian mbah putri adalah keputusan allah yang baik. biarkan waktu mengobati kesedihan, lihatlah dari kacamata yang berbeda bahwa mbah putri syahid meninggal dalam perjalan yang selalu di rindukan semua orang perjalan haji yang suci.kisah mbah putri dan mbah kakung adalah pengalan cerita di novel rindu tentang kehilangan kekasih hati.
4. ambo uleng pemuda yang terang bagaikan rembulan satu orang kelasi yang bisa berbahasa melayu dan belanda seseoarang yang pernah menjadi kapten kapal phinisi tetapi menjadi kelasi dapur di kapal blitar hollad, memiliki pertanyaan yang membawanya menaiki kapal blitar hollad yang membawanya pergi jauh untuk melupakan sesuatu dan memiliki pertanyaan apakah cinta sejati itu? apakah kau besok lusa berjodoh dengan gadis itu? apakah kau memiliki kesempatan?(hml 491) gurutta memberikan jawaban yang sejatinya ada di dalam diri ambo uleng "harapn itu belum padam, sejauh apapun kau pergi. pun keinginan itu belum punah, sekuat apapun kau menyerahkannya. dan terakhir kehilangan itu mewujudkan dan nyata setiap hari, semain nampak wujudnya,semakin nyata kehilangannya. (hml 492) karena esok lusa ambo uleng lah tetap menjadi suami dari gadis tersebut. kisah ambo uleng adalah pengalan cerita di novel rindu tentang cinta sejati.
5. gurutta ahmad karaeng, kisah ini rancu sekali karena seseorang yang memiliki semua jawaban di setiap pertanyaan memiliki pertnyaan. kejadian ini saat kapal blitar hollad di bajak oleh sekelompok orang dari somalia tuan guruta tidak mau adanya darah yang bertumpahan tetapi ambo uleng memberi penjelasan. "lawanlah kemungkaran dengan tiga hal dengan tanganmu, tebaslah pedang dengan gagah berani. dengan lisanmu sampaikan lah dengan perkasa. atau dengan benci didalam hati, tapi sungguh itu adalah selemah-lemahnya iman." malam ini kita akan menebas pedang percayalah gurutta (hml 533) lengkap semua pertanyan dan semua sudah di jawab dengan rangkaian kata yang indah kisah terakhir tentang kemunafikan pertanyaan kelima di jawab bukan dengan penjelasan lisan atau tulisan tetapi dengan perbuatan tangan.
***
wooohooo overall novel ini keren abis, awal-awal cerita menceritakan tentang kapal seluk beluk kapal dengan deatil, tere liye seperti biasa bisa menuliskan suasana yang dapat pembaca seolah olah sedang mengalami perjalan tersebut, pelajaran di novel ini mengharukan saat mbah putri meninggal huhu sampe nangis :(. cocok dengan judulnya rindu karena perjalan haji selalu di rindukan oleh umat islam. kata rindu tidak terkotak-kotak dengan cinta rindu bisa bermakna apa saja. buku ini cocok untuk siapa saja ceritanya asik minusnya klo yg nggak suka baca buku tebel agak susah mungkin dan terlalu berbelit-belit menceritakan tentang kapal setengah buku bisa menceritakan tentang kapal tapi over all emang tere liye masih menjadi penulis favorit!!
picture by @dytharahmah |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar